Breaking News

SHIOULAR.COM
TIGA ORANG MENINGGAL AKIBAT MAKAN MELON DI AUSTRALIA, 12 LAINNYA SAKIT .. 



SHIOULAR.COM - Tiga orang dilaporkan meninggal di australia akibat makan buah melon mengandung bakteri listeria. Sebanyak 12 orang lainnya dilaporkan sakit.

Kejadian ini pertama kali diketahui bulan lalu dan terkait dengan sebuah pertanian di Nericon, Negara begian New South Wales (NSW).

Duan kematian terjadi di NSW dan satu lagi di Victoria.

Otoritas kesehatan mengatakan seluruh buah terkontaminasi itu sudah ditarik dari supermarket. Pihak berwenang juga memperingatkan ibu hamil dan lansia untuk tidak mengonsumsi bauh melon utuh.

"Semua 15 kasus yang terjadi menimpa lansia dan kebanyakan dari mereka kondisi kesehatannya sudah menurun," ujar Vicky Sheppeard, direktur komunikasi dari Badan Kesehatan NSW dalam pernyataan, seperti dilansir laman the Independent, Minggu (4/3).

"Siapa pun rentan terhadap listeriosis jangan membeli melon sebelum 1 Maret."

Dari 15 kasus terdampak listeriosis, enam di antaranya dipastikan berasal dari NSW dan lima dari victoria. Laporan lain menyebutkan berasal dari Queensland dan Tasmania.

Wakil Kepala Kesehatan Victoria, Brett Sutton menyatakan kasus di negara bagiannya tiga di antaranya dialami tiga pria dan dua wanita berusia antara 65 hingga 88 tahun.

"Tragisnya, satu dari kasus-kasus ini orangnya sudah meninggal," kata sutton.

Badan Kesehatan Nsw segera merespons fenomena ini dengan menyerukan arga agar mengikuti panduan yang sudah diterapkan selama 15 tahun.

Listeriosis sudah membunuh 170 orang di Afrika Selatan sejak Januari tahun lalu dan wabah terkait melon ini di Amerika Serikat pada 2011 merenggut 30 jiwa.

Gejala dialami korban adalah semacam flu, demam , kedinginan, dan gangguan pernapasan yang bisa berlangsung selama enam pekan.

Mereka yang berisiko terkena listeriosis disarankan menjauhi mengonsumsi salad dingin, termasuk selada, kol mentah, ayam mentah, daging mentah, makanan laut mentah, jamur, susu atau keju yang tidak dipasteurisasi.

SHIOULAR.COM
Terima Kasih .. 








Tidak ada komentar