Tuduhan Perkosaan Bikin 2018 Jadi Tahun Terkelam Ronaldo
Tahun lalu memang karier Ronaldo naik-turun. Di saat sukses membawa Real Madrid menjuarai Liga Champions untuk tiga musim beruntun dan jadi top skorer, Ronaldo gagal membawa Portugal melaju jauh di Piala Dunia 2018.
Setelah itu karier Ronaldo diramaikan dengan kepindahannya secara tiba-tiba ke Juventus. Tapi, bukan Ronaldo namanya kalau tidak bikin headline di media massa duni.
Pesepakbola asal Kepulauan Madeira itu menjelang akhir tahun mendapat tuduhan pemerkosaan dari wanita Amerika Serikat bernama Kathryn Mayorga. Kasus itu sebenarnya sudah lama terjadi saat Ronaldo masih memperkuat Manchester United.
Saat sedang berada di sebuah pub di Las Vegas, Ronaldo merayu Kathryn dan akhirnya kedua insan itu terlibat hubungan semalam. Setelah itu keduanya bersepakat melupakan kejadian itu sebelum Kathryn membuka lagi ke publik tahun lalu.
Kasus tersebut mau tak mau mengganggu musim pertama Ronaldo di Juventus. Tak cuma itu, Ronaldo mengaku hidupnya secara keseluruhan juga terganggu dengan tuduhan pemerkosaan itu.
"Mungkin 2018 adalah tahun terburuk dalam hidupku, dari sisi pribadi ya. Ketika orang-orang mempertanyakan kehormatanmu, maka itu sangat menyakitkan," ujar Ronaldo kepada TVI.
"Ketika orang-orang menyerang kehormatanmu, maka itu sulit rasanya," sambungnya.
Untungnya kasus ini selesai setelah Ronaldo tidak dinyatakan bersalah telah memperkosa Kathryn. Bahkan Ronaldo juga terbebas dari tuduhan suap 375 ribu dolar AS agar Kathryn mau tutup mulut
"Itu sangat menyakitkan untukku karena aku punya keluarga besar, istri, dan anak cerdas yang sudah mengerti banyak hal."
"Kasus ini membuatku tidak nyaman mengekspresikan diri sendiri. Tapi sekali lagi, aku terbukti tidak bersalah. Itu membuatku bangga," demikian Ronaldo.
Simak Video "Selebrasinya Ditiru Lawan, Ronaldo Cuma Bisa Tersenyum"
(mrp/ran)
Tidak ada komentar