Bayi di Lombok Lahir dengan Penis Sudah Disunat
"Iya benar. Proses lahirnya normal. Kalau namanya belum ada. Biasanya tradisi di sini kalau sudah putus tali pusarnya baru diberi nama bayi tersebut," ucap Bidan Desa Gelangsar, Winda Susanti Wulan membenarkan keadaan kelahiran bayi tersebut, Sabtu (7/9/2019) malam.
Anak ketiga dari pasangan Saerun dan Sahini itu lahir dalam keadaan sehat dan persalinan normal di Poskesdes Gelangsa, Jumat (6/9) sekitar pukul 13.50 Wita.
Winda menuturkan selama dirinya bekerja sebagai bidan, baru kali ini menemukan bayi yang lahir dalam kondisi alat kelaminnya tersunat. Winda menyebut hal itu sebagai kuasa Tuhan.
"Iya, saya tumben menemukan kasus seperti ini selama jadi bidan 6 tahun di Desa Gelangsar. Tapi saya sudah konsultasi sama dokter puskesmas, beliau bilang itu tidak apa-apa," tutur Winda.
"Penyebabnya kemungkinan kulit preputiumnya sudah terlipat ke belakang. Tapi tidak apa-apa. Kuasa Allah anak itu sehat ibu juga sehat," imbuhnya.
Tidak ada komentar