Sepasang Kodok yang Baru Dinikahkan Harus Cerai Paksa Karena Hujan Lebat
Kali ini saya mau membahas tentang sepasang kodok di India yang baru dinikahkan, tapi malah diceraikan paksa karena hujan lebat.
Setiap kebudayaan memiliki ciri khas masing-masing. Gak terkecuali India yang memang terkenal banget dengan adat istiadat yang beragam. Bisa berupa tari-tarian yang sering kita lihat di film-film Bollywood, festival Holi yang bermain serbuk warna-warni, sampai tradisi yang mungkin bagi kita aneh banget.
Maklumlah India kan termasuk salah satu kebudayaan tertua di dunia selain Mesopotamia, Mesir Kuno, dan Tiongkok Kuno.
Cerita ini datang dari sebuah daerah di India yang menggelar ritual upacara pernikahan kodok untuk meminta hujan. Memang belakangan ini India sedang dilanda hawa panas ekstrem. Tercatat suhu di negara bagian Rajashtan mencapai 51 derajat celsius. Wow panas banget ya. Curah hujan tahun ini juga katanya lebih rendah dari tahun 2018.
Nah, sekelompok orang di kota pesisir Udupi, Karnataka selalu melakukan ritual ini. Mereka percaya kodok yang identik dengan hujan akan mengabulkan permintaan mereka.
Ritual upacara pernikahan kodok ini bernama Mandooka Parinaya. Sebagian masyarakat negara bagian Karnataka percaya bahwa kegiatan ini bisa menyenangkan dewa hujan sehingga nantinya hujan akan turun.
Kodok-kodok yang ditangkap dari dua desa berbeda ini nantinya bakal dibaptis dan diberi nama Varuna dan Varsha, nama yang diambil dari nama dewa air dan hujan.
Suami-istri kodok ini menikah pada bulan Juli. Mereka dinikahkan oleh Nagarika Samithi dan Pancharatna Seva Trust. Namun, sayang rumah tangga mereka hanya bertahan dua bulan. Kenapa? Karena sesudahnya malah turun hujan yang sangat lebat.
Dikhawatirkan kawasan Karnataka akan terendam banjir, terpaksa pasangan suami-istri kodok harus diceraikan paksa. Perceraian dilakukan oleh Om Shiv Seva Shakti Mandal do Bhopal. Aduh kasihan banget ya GanSis. Lagi romantis dan mesra-mesranya, malah dipaksa cerai.
India memang termasuk salah satu negara yang tingkat kleniknya tertinggi di dunia. Kalau cuma sekadar mengawinkan kodok sih gak apa-apa ya. Tapi kalau berkaitan dengan praktik perdukunan yang aneh-aneh, Pemerintah India sedang berupaya memberantasnya.
Setiap kebudayaan memiliki ciri khas masing-masing. Gak terkecuali India yang memang terkenal banget dengan adat istiadat yang beragam. Bisa berupa tari-tarian yang sering kita lihat di film-film Bollywood, festival Holi yang bermain serbuk warna-warni, sampai tradisi yang mungkin bagi kita aneh banget.
Maklumlah India kan termasuk salah satu kebudayaan tertua di dunia selain Mesopotamia, Mesir Kuno, dan Tiongkok Kuno.
Cerita ini datang dari sebuah daerah di India yang menggelar ritual upacara pernikahan kodok untuk meminta hujan. Memang belakangan ini India sedang dilanda hawa panas ekstrem. Tercatat suhu di negara bagian Rajashtan mencapai 51 derajat celsius. Wow panas banget ya. Curah hujan tahun ini juga katanya lebih rendah dari tahun 2018.
Nah, sekelompok orang di kota pesisir Udupi, Karnataka selalu melakukan ritual ini. Mereka percaya kodok yang identik dengan hujan akan mengabulkan permintaan mereka.
Ritual upacara pernikahan kodok ini bernama Mandooka Parinaya. Sebagian masyarakat negara bagian Karnataka percaya bahwa kegiatan ini bisa menyenangkan dewa hujan sehingga nantinya hujan akan turun.
Kodok-kodok yang ditangkap dari dua desa berbeda ini nantinya bakal dibaptis dan diberi nama Varuna dan Varsha, nama yang diambil dari nama dewa air dan hujan.
Suami-istri kodok ini menikah pada bulan Juli. Mereka dinikahkan oleh Nagarika Samithi dan Pancharatna Seva Trust. Namun, sayang rumah tangga mereka hanya bertahan dua bulan. Kenapa? Karena sesudahnya malah turun hujan yang sangat lebat.
Dikhawatirkan kawasan Karnataka akan terendam banjir, terpaksa pasangan suami-istri kodok harus diceraikan paksa. Perceraian dilakukan oleh Om Shiv Seva Shakti Mandal do Bhopal. Aduh kasihan banget ya GanSis. Lagi romantis dan mesra-mesranya, malah dipaksa cerai.
India memang termasuk salah satu negara yang tingkat kleniknya tertinggi di dunia. Kalau cuma sekadar mengawinkan kodok sih gak apa-apa ya. Tapi kalau berkaitan dengan praktik perdukunan yang aneh-aneh, Pemerintah India sedang berupaya memberantasnya.
Tidak ada komentar